Banda Aceh, Beaktual.com – Sebanyak 18 pemain terbaik Aceh dari Cabang olahraga (Cabor) Sepakbola diturunkan untuk menghadapi ajang Prakualifikasi Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Pra-Popnas) 2022 di Jakarta yang akan berlangsung pada tanggal 23 hingga 30 November mendatang.
Kepastian itu seperti disampaikan oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh (Kadispora) Aceh, Dedy Yuswadi, AP, Senin 1 November 2022 di Banda Aceh.
18 pemain terbaik tersebut merupakan hasil seleksi beberapa waktu lalu, yang dilakukan oleh Tim Pelatih Popnas Aceh Cabor Sepakbola, yang terdiri dari, Mulya Saputra, Khalid Al Makmun dan Satria.
Ada 58 pemain yang mengikuti seleksi saat itu. Mereka merupakan peserta dari ajang Pekan olahraga daerah (Popda) Meubaloh beberapa waktu lalu. Saat itu, Dispora Aceh mengirimkan tim pemandu bakat ke masing-masing Cabor yang dipertandingkan, termasuk Cabor Sepakbola.
“Jadi, 58 pemain yang kita seleksi ke Popnas Jakarta merupakan hasil penjaringan terjaring oleh tim pemandu bakat saat Popda di Meulaboh, Aceh Barat, Juni 2022 lalu. Setelah itu, mereka kembali menjalani seleksi ketat di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya. Akhirnya, tim pelatih memilih 18 pemain,” kata Dedy sembari menambahkan bahwa ajang Pra-Popnas Jakarta mempertandingkan tiga Cabor, yaitu sepakbola, pencak silat, dan tinju.
Pra-Popnas Jakarta merupakan ajang perebutan tiket menuju Popnas 2023 yang akan berlangsung di Pangkal Pinang, Provinsi Bangka Belitung.
Para pemain saat ini difokuskan pada latihan fisik yang berlangsung di Lapangan Blang Padang, Kota Banda Aceh. Selain itu, kata Dedy, pihaknya juga telah merancang program ujicoba.
“Pelatih sudah menghubungi sejumlah klub lokal di Banda Aceh dan Aceh Besar. Kita juga mengupayakan untuk melakukan uji coba dengan tim di Liga III,” ungkap Dedy.
Di Jakarta, Tim Sepakbola Aceh untuk Pra-Popnas akan tergabung dalam bersama Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, dan Jambi. Ada dua tiket kelolosan yang tersedia dalam grup tersebut.
“Kita minta kepada tim pelatih, pemain, dan ofisial untuk bekerja keras agar kita lolos ke Popnas Babel,” pinta Dedy.
Adapun 18 pemain yang lolos seleksi menuju ajang Pra-Popnas adalah, untuk posisi kiper ada Mursalin asal Aceh Besar, dan M Faizan asal Kota Lhokseumawe.
Sedangkan pemain bawah terdiri dari Satria Andriano (Langsa), M Sultan (Lhokseumawe), Dimas Pratama (Tamiang), M Farel (Banda Aceh), dan Muhayat (Lhokseumawe).
Lini tengah diperkuat oleh Putra Khadafi (Langsa), Hikma Syugani (Bener Meriah), Nafis Syahputra (Lhokseumawe), M Sultan Z (Aceh Utara), Riziq (Sabang), dan Zakwan Nur Aqli (Tamiang).
Dan di lini depan dipercayakan kepada Ahmad Aldi Brutu (Tamiang), M Nur Mahyuddin (Tamiang), Bati Farishi (Bireuen), Gibran Abdul Hamid (Banda Aceh), dan, Muhammad M Haikal (Pidie).[]